4 Cara Software Akuntansi Pantau Utang-Piutang Usaha Anda

Software Akuntansi

Utang-piutang adalah hal yang tidak terlepas dalam proses bisnis. Namun seringkali kedua hal tersebut sulit terpantau dan cenderung menimbulkan kerugian bagi bisnis. Disinilah peran teknologi seperti software akuntansi bekerja.

Dalam bisnis, piutang penjualan atau dagang sendiri adalah hak atau tagihan usaha kepada pihak lainnya yang akan ditagih sesuai dengan kesepakatan waktu. 

Kebalikannya dari piutang, utang merupakan kewajiban usaha yang harus dibayarkan kepada pihak lainnya yang harus terpenuhi sesuai dengan kesepakatan waktu.

Namun, utang-piutang seringkali menjadi benalu. Masalah kecil yang bisa menjadi besar apabila perusahaan tidak bisa mengatur dua hal tersebut.

Peran teknologi seperti software akuntansi atau aplikasi keuangan menjadi cara terbaik untuk mengelola arus utang piutang perusahaan.

Berbeda jika Anda masih menggunakan cara manual dimana masalah sering terjadi seperti overdue piutang yang terlalu lama, penyelewengan kewajiban atas utang, dan juga manipulasi bukti utang-piutang yang mungkin dilakukan oleh pihak tidak bertanggung jawab.

Bagaimana sebenarnya software akuntansi mampu memberikan solusi masalah utang-piutang perusahaan?

Otomasi Laporan Piutang Penjualan

Salah satu kemampuan yang dimiliki software akuntansi adalah mengelola laporan piutang penjualan.

Laporan piutang yang tidak dikelola dengan baik dan hanya berupa catatan di dalam pengolah data memiliki risiko yang tinggi kehilangan data atau bahkan disalahgunakan.

Dengan otomasi laporan keuangan software akuntansi, Anda bisa membuat laporan piutang yang belum dibayar.

Laporan yang disusun juga cukup komprehensif meliputi nama pelanggan, nomor dan tanggal faktur, tanggal jatuh tempo, nominal transaksi, dan sisa tagihan terutang usaha Anda.

Anda juga bisa memonitor laporan piutang berdasarkan proyek, produk, divisi, atau pun cabang perusahaan Anda.

Dengan software akuntansi, Anda juga bisa menentukan kapan waktu tenggang penagihan piutang dan menerbitkan wesel penagihan kepada debitur.

Menghapus Piutang Tak Tertagih

Penghapusan piutang tak tertagih terjadi apabila debitur atau klien Anda tidak kunjung membayarkan tagihannya. Sehingga perusahaan tidak menampilkan kerugian piutang tak tertagih dalam laporan keuangan.

Dalam metode penghapusan, rekening kerugian piutang hanya akan menunjukkan jumlah kerugian perusahaan yang sesungguhnya, dan piutang penjualan dilaporkan dalam neraca dengan jumlah brutonya. 

Kerugian piutang seringkali dicatat pada periode yang berbeda dari tanggal penjualannya, akibatnya perusahaan tidak mendapat gambaran tentang nilai piutang bersih yang dapat direalisasi. Sehingga biasanya penghapusan piutang terjadi hanya untuk jumlah piutang yang nominalnya sedikit.

Dengan software akuntansi, Anda bisa melakukan penghapusan piutang tak tertagih dan secara otomatis masuk ke dalam pencatatan.

Otomasi Laporan Utang ke Supplier

Sama dengan piutang, Anda juga bisa membuat laporan utang ke supplier menggunakan software akuntansi. 

Dalam laporan utang, Anda dapat mengetahui nominal dan jumlah utang pada setiap supplier sehingga memudahkan Anda untuk mengontrol pembayaran dan pencatatan utang pada transaksi.

Dalam laporan, Anda bisa menentukan jatuh tempo utang dan mengklasifikasikan utang berdasarkan proyek, produk, divisi, atau kantor cabang.

Isi laporan utang yang dibuat juga komprehensif berdasarkan waktu utang, nominal utang, nomor faktur, waktu terjadinya utang, bagian apa yang memiliki utang, dan kantor cabang yang memiliki beban utang.

Memantau Usia Utang

Melalui software akuntansi, Anda juga dapat memantau usia utang baik yang terjadi dalam transaksi pembelian maupun transaksi akrual.

Laporan akan memperinci usia utang sehingga Anda dapat memonitor dan menentukan kebijakan atas beban utang yang terjadi pada bisnis Anda.

Pilihan Terbaik Software Akuntansi di Indonesia

Sebagai panduan, Anda dapat memilih software accounting Jurnal sebagai alat terbaik yang dapat Anda gunakan untuk membantu mengelola keuangan bisnis Anda.

Selain fitur manajemen laporan keuangan dan transaksi, Jurnal juga memiliki fitur manajemen arus kas, anggaran, depresiasi aset, dan juga manajemen stok barang.

Sebagai aplikasi akuntansi, Jurnal juga bisa diakses di mana saja dan kapan saja bahkan ketika Anda sedang dinas ke luar kota.

Ketahui fitur lengkap Jurnal dengan mengakses free trial Jurnal selama 14 hari dan persiapkan diri Anda beradaptasi dengan era industri digital dengan Jurnal.

Related posts